Malang– Rutinan malam jum’at pembacaan maulid diba’ bersama seluruh santri Pondok Pesantren Kampus ‘Ainul Yaqin Universitas Islam Malang. Acara di selenggarakan pada hari kamis (17/06) di Mabna Ibnu Khaldun lantai 1, tepat pukul 18:00-19:00 WIB. Tidak lepas dari pada itu kegiatan rutinan ini juga dilaksanakan melalui youtube, instagram dan zoom meeting. Sehingga seluruh santri yang berada dirumah dapat mengikuti dengan penuh khidmah.
Acara di buka dengan lantunan sholawat Nabi yang dipimpin oleh santri putra. Selanjutnya mauidhoh hasanah yang disampaikan oleh Ustadz Muhammad Yunus, S.H Al-hafidz.
Dalam kesempatan yang cukup singkat, beliau menyampaikan kepada seluruh santri bahwasannya santri itu memiliki rantai yang sebenarnya tidak dapat terputus. Dengan usaha yang tentu biasa dilakukan oleh para santri pondok-pondok lainnya baik pondok modern ataupun tradisional.
“ Ziyadatul khoir (bertambahnya kebaikan) itu dapat diperoleh dengan cara mengamalkan apa yang telah kita pelajari, meluruskan niat, nurut marang guru, dan menghormati guru”. Lanjut beliau menyampaikan.
Selanjutnya beliau juga menyampaikan bahwa untuk menjadi seorang santri yang sesungguhnya hendak melakukan 3T yakni, takalluf, takayyuf, dan tasarruf.
Acara berakhir pada pukul 19.00 WIB dan ditutup dengan do’a yang dipimpin oleh Ustadz Moch. Faizal Mustofa, S. AP.